Agats, SahabatRakyat.Id – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asmat, Herman Rante, menggelar sosialisasi Program Kampung Bersih Asmat di Kampung Yepem pada Minggu (12/10/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Proyek Perubahan berjudul “Kebijakan Aksi Mandiri Pengelolaan Unggul Guna Bersihkan Sampah, Berbasis Kampung Menuju Desa Mandiri Sampah (KAMPUNG BERSIH ASMAT)”, yang lahir dari proses pembelajaran kepemimpinan yang diikuti Herman beberapa waktu lalu.
Sosialisasi menekankan pentingnya pengelolaan sampah berbasis komunitas sebagai langkah awal menuju kemandirian kampung dalam pengelolaan limbah rumah tangga. Materi yang disampaikan meliputi: Prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang disesuaikan dengan kondisi lokal; Sosialisasi ini dituangkan dalam bentuk buku saku sebagai pedoman.
Menurutnya tujuan program adalah menciptakan pola pengelolaan sampah yang berkelanjutan di tingkat kampung sehingga dapat direplikasi di kampung-kampung lain di Kabupaten Asmat.
Gagasan proyek perubahan ini muncul ketika Herman mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XVII Tahun 2025 di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Bali. Pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh semasa pelatihan menjadi pemicu bagi Herman untuk merancang kebijakan aksi yang kontekstual dan operasional bagi kampung-kampung di Asmat.
Sosialisasi mendapat tanggapan positif dari warga Kampung Yepem. Antusiasme masyarakat terlihat dari para tokoh yang hadir serta diskusi interaktif antara tim dinas dan tokoh adat, pemuda, setempat. Merespons antusiasme itu, Herman menyalurkan tempat sampah kepada empat marga besar di kampung tersebut sebagai bentuk dukungan awal dan simbol komitmen program.
Herman menyatakan proyek ini tidak dapat berjalan sendiri oleh dinas; ia berharap proyek perubahan akan dikolaborasikan secara aktif dan komprehensif oleh berbagai stakeholder, termasuk: Pemerintah daerah (tingkat kampung, distrik, dan kabupaten); Masyarakat adat dan tokoh marga; LSM dan komunitas lokal, khususnya Komunitas Asmat Trada Sampah; Media lokal untuk sosialisasi berkelanjutan.
Sosialisasi Kampung Bersih Asmat di Kampung Yepem pada 12 Oktober 2025 menandai langkah awal yang riil dari Pemerintah Kabupaten Asmat melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk mendorong kemandirian kampung dalam pengelolaan sampah. Keberhasilan program ini tergantung pada keterlibatan aktif masyarakat, dukungan lintas stakeholder, dan pendekatan yang menghormati norma-norma adat setempat.